Usut Tuntas Masalah KTA Pers dan Surat Tugas Palsu MZK News, Pimred: Ini Kerjaan Wartawan Bodrex
Foto: Pimpinan Redaksi MZK News Martha Syaflina dan Wakil Pimpinan Redaksi MZK News Sofyan Arif (Foto: IST)
Yogyakarta, MZK News – Pimpinan redaksi MZK News Martha Syaflina akan mengusut tuntas masalah pemalsuan KTA Pers dan Surat Tugas palsu yang dibuat oleh oknum yang bernama Widodo di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan, Rabu (25/10/2023).
“Kita usut tuntas, ya. Sebab, kalau dibiarkan, makan korban lagi. Dia tagih ke wartawan yang mau mendaftar seratus ribu. MZK News tidak pernah menagih itu,” ujar Martha di Kantor Redaksi MZK News.
Lebih lanjut, Martha menyampaikan, wartawan-wartawan yang suka memalsukan KTA Pers dan Surat Tugas ini kurang memahami etika jurnalistik. Mereka bisanya disebut wartawan bodrex. Menggunakan KTA Pers dan Surat Tugas untuk mengancam instansi atau lembaga, lalu menagih uang terbit berita tanpa sepengetahuan redaksi.
“Oh, ini melanggar Kode Etik Jurnalistik, kan, ya. Wartawan yang asal bikin KTA Pers dan Surat Tugas ini biasanya suka mengancam dan menunggu uang dari instansi tanpa sepengetahuan redaksi,” jelas Martha.
Sementara itu, Wakil Pimpinan Redaksi MZK News Sofya Arif yang berada di Sumatra Selatan sudah menangani Widodo ini. Sampai saat ini, Widodo tidak bisa dihubungi. Sekedar informasi, pihak redaksi akan menunggu dan terus mengusut tuntas Widodo hingga ia minta maaf.
“Hukum berlaku. Kami tidak pernah menagih orang kalau tidak jelas ujung pangkalnya. Tidak jelas uangnya ke mana,” ujar Sofyan Arif.
Reporter: Khoirul Anam
Editor: Elsima Nainggolan