Politikus PKS DPRD Barut: Peran Guru Sangat Penting Bukan Hanya Dibidang Pendidikan Formal
Muara Teweh, MZK News – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara dari PKS, Jamilah mengatakan fungsi seorang guru sangat majemuk, tidak hanya bertugas secara formal, tetapi juga berperan penting dalam menanamkan pendidikan karakter bagi semua peserta didik.
“Pendidikan sangat penting juga sebagai pendukung demi terwujudnya generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepribadian yang baik, mumpuni dan beretika,” ujarnya.
Jamilah kembali menegaskan, pendidikan karakter merupakan upaya sistematis mengembangkan nilai-nilai moral dan etika dalam diri setiap individu. Tujuannya adalah membentuk pribadi yang utuh, seimbang, serta mampu membedakan dan bertindak sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa, uja
“Pendidikan karakter mencakup penanaman nilai-nilai positif melalui proses pembelajaran yang terencana, pembiasaan perilaku baik, dan keteladanan dari guru sebagai figur utama di sekolah,” pungkasnya, Sabtu (01/11/2025).
Kemudian karakter seperti kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, dan beretika harus terus ditumbuhkan sejak dini. Guru, menurutnya, memiliki peran strategis tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai panutan yang sikap dan perilakunya akan ditiru oleh siswa.
“Proses pendidikan tidak hanya terjadi di dalam kelas, tetapi juga melalui interaksi sehari-hari. Guru yang mampu memberikan contoh nyata akan lebih mudah menanamkan nilai-nilai positif kepada anak didik,” tambahnya.
Ia berharap, dengan penguatan pendidikan karakter, generasi muda Barito Utara dapat tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga berakhlak mulia dan bertanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat.
Pendidikan karakter, tegas Jamilah, merupakan fondasi penting dalam menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berintegritas di masa depan.
“Kita mendorong semua pihak, terutama tenaga pendidik, untuk terus berkomitmen dalam menjalankan peran ini,” ucap Jamilah.
Reporter: Charly
Editor: Khoirul Anam