Sekcam: Desa Campa Tidak Ada Nama dalam SK Kementerian, Desa Tonda Jadi Duta Madapangga
Foto: Sekcam Madapangga saat di acara audiensi BPD dan Forum Komunikasi Peduli Desa Woro (Foto: IST)
Bima, MZK News – Desa Tonda, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat akan mengikuti lomba Desa yang diselenggarakan oleh Kementerian Pembangunan Desa dan Daerah Transmigrasi Tertinggal (PDTT) 2023.
Desa yang menjadi tempat domisili Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri dan Ketua DPRD Muhammad Putera Ferryandi secara administratif kependudukan ini akan mengikuti lomba desa berdasarkan Surat Keputusan (SK) Kementerian PDTT. Dalam SK-Nya ada dua desa yang punya nama, yakni Desa Tonda dan Desa Mpuri.
Hal tersebut dikutip dari keterangan Sekretaris Camat (Sekcam) Madapangga saat diwawancarai wartawan usai memfasilitasi audiensi BPD dan Forum Komunikasi Peduli Desa Woro pada Kamis, 11 Mei 2023 pagi tadi.
Dia mengatakan dengan dasar SK itulah sehingga pihaknya sigap berkoordinasi hingga membentuk panitia dan alhamdulilah sudah terlaksana dengan baik sesuai rencana sebelumnya.
“Kita sudah bentuk panitia dan ketuanya adalah Danposramil Pelda Ruslan Battitu,” ujarnya.
Menurut Surya, semula Desa Campa yang akan direncanakan untuk mewakili lomba desa tahun ini, namun, setelah melihat SK Kementerian tersebut, ternyata tidak ada nama Desa Campa, melainkan nama Desa Tonda dan Mpuri.
“Nah, karena Desa Mpuri belum siap, sehingga Desa Tonda yang diikutsertakan dan kami terus berkoordinasi atas suksesnya lomba tersebut,” jelasnya.
Menurutnya lagi, dengan adanya amanat Kementerian PDTT terhadap seluruh desa yang berkompetisi di tahun ini, insyaallah Desa Tonda akan keluar sebagai pemenang hingga menjadi desa percontohan di lingkungan pemerintah kec, kab, dan bahkan di tingkat lingkungan Provinsi NTB.
“Jadi, untuk itu semua tentu peran aktif tidak hanya memacu kepada pemerintah dan jajarannya, tapi juga pelibatan masyarakat dan seluruh komponen yang ada di desa dan kecamatan menjadi utama. Jika itu terimplementasikan, maka hasil akhirnya insyaallah sesuai ekspektasi bersama,” terang pria kelahiran Desa Dena itu.
Dia menambahkan, memang mesti diakui kriteria yang akan menjadi penilaian tidak sedikit. Salah satunya, soal administrasi desa, sehingga di perhelatan lomba diselenggarakan, Kepala Desa Tonda beserta jajaran dan panitia terus bekerja secara optimal terlebih dahulu.
“Alhamdulillah, dari kemarin hingga sekarang, kami terus memonitoring progress persiapannya,” pungkas pria dari Sat Pol PP Kab itu.
Reporter: Muhtar Habe
Editor: Khoirul Anam