Unggah Foto Bacabup Lahat di Halaman FB, Oknum ASN di Lahat Diduga Tidak Netral
Foto: Ilustrasi ketidaknetralan ASN (Sumber Foto: Radar Sukabumi)
Lahat, MZK News – Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berdinas di Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat inisial RT diduga tidak netral dan masuk ke ranah politik yang dengan sengaja mengunggah foto bakal calon Bupati Lahat periode 2024-2029 yang berinisial YM di media sosial Facebook, Rabu (20/3/2024).
RT merupakan ASN yang berdinas di Dinas Pariwisata Kabupaten Lahat yang dengan sengaja menggugah foto Bacalon Bupati Lahat YM yang bertuliskan “Roda roda berputar, Lahat Amanah, untuk Lahat lebih baik” yang disukai 34 orang dengan 7 komentar beragam salah satunya “gass poll”.
Menurut Undang-undang, ASN memiliki asas netralitas yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN. Dalam aturan itu disebutkan bahwa ASN dilarang menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik. ASN pun diamanatkan untuk tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siapa pun, ketidaknetralan ASN akan sangat merugikan negara, pemerintah, dan masyarakat.
Saryono Anwar selaku Ketua GRPK RI Kabupaten Lahat menanggapi dengan adanya dugaan ketidaknetralan salah satu ASN di Kabupaten Lahat. Dia mengatakan, sangat disayangkan kelakuan seorang ASN dengan tindakannya yang tidak menggunakan media sosial dengan benar.
“ASN tersebut sangat lah berani untuk menggungah foto Bacalon Bupati tersebut dengan kata-kata, seolah-olah menunjukkan ada keberpihakannya dengan Bacalon Bupati tersebut,” ucap Saryono.
“Saya berharap agar ASN tersebut dapat menyadari kesalahannya dan kepada pihak berwenang yaitu atasannya Pj. Bupati Lahat dapat mengambil tindakan tegas untuk ketidak netralitasnya seorang ASN yang telah melanggar Undang-undang yang telah diatur,” lanjutnya.
Sementara, RT, saat dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp ke nomor pribadinya, terkait status yang diunggahnya menjawab. “Was… Maaf dide kruan.. Aku.. Tu ape maksud te… Titu (Maaf, tidak tahu, saya, apa itu maksudnya).” kata RT dengan logat bahasa daerah Lahat.
Reporter: UjK
Editor: Khoirul Anam