DaerahFEATUREDNewsTOP STORIES

Laka Lantas di Desa Taloko, Dua Meninggal Dunia dan Satu Alami Luka-luka

Foto: Kades Taloko bersama Kanit Binmas Polsek Sanggar saat di Puskesmas Sanggar (Foto: IST)

Bima MZK News – Warga masyarakat Desa Taloko, Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) dihebohkan meninggalnya dua orang akibat peristiwa kecelakaan lalu lintas antara sebuah sepeda motor dengan truk di depan SMPN 3 Sanggar, tepatnya di Desa Taloko pada Selasa, 30 Mei 2020 sekitar pukul 20.30 WITA kemarin.

Berdasarkan keterangan Kapolres Bima melalui Kasi Humas Adib Wijaksana yang dikonfirmasi mzk, Rabu (31/5) dini hari, Adib membenarkan kejadian tersebut.

“Benar ada kecelakaan tersebut hingga mengakibatkan dua orang yang meninggal,” kata Adib.

Menurut Adib, telah diketahui sepeda motor dan truk yang mengalami kecelakaan tersebut yakni sepeda motor tanpa nomor polisi dan lampu yang dikendarai oleh pria berinisial SJ (26) yang berboncengan temannya berinisial IM (26) dan AS (13) yang merupakan warga Desa Taloko dengan truk bernomor polisi EA 8577 SB, yang dikendarai oleh pria berinisial MD kelahiran 1989 warga Desa Soriutu, Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu.

“Akibatnya, dari ketiga pengendara sepeda motor tersebut dua diantaranya meninggal dunia. Pengendara SJ meninggal di Puskesmas Sanggar dan AS yang diboncengi meninggal di tempat. Sedangkan IM mengalami luka-luka sehingga masih dirawat intensif di Puskesmas Sanggar tersebut,” kata Adib.

Adib menjelaskan, kejadian berawal mobil truk yang dikendarai MD melaju dari arah selatan dan SPM yang kendarai oleh SJ melaju dari arah utara. Tepatnya di SMPN 3 Sanggar tersebut kedua kendaraan dari arah yang berlawanan itu bertabrakan.

Sementara itu, dari hasil olah TKP awal dan keterangan beberapa warga sekitar, bahwa kecelakaan itu terjadi karena mobil truk yang dikendarai oleh MD menuju arah utara dengan kecepatan sekitar 70 KM/perjam tepatnya di depan SMPN 3 Sanggar yang berlokasi di sebelah selatan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Taloko. Mobil tersebut tersebut menyalip 2 kendaraan dengan mengambil jalur berlawanan.

Sementara SPM yang dikendarai oleh SJ yang berboncengan tiga itu datang dari arah berlawanan sehingga tabrakan pun tidak terhindarkan.

Sebelumnya, tambah Adib, setelah mendengar kejadian tersebut, Kapolsek Sanggar bersama anggotanya dan Kepala Desa Taloko langsung turun mengevakuasi korban hingga memberikan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP.

Sementara Kasat Lantas Polres Bima Niko Hardianto, tambah Adib, mengimbau masyarakat agar sebelum membawa atau naik motor hendak memeriksa kebaikan motor dan memakai helm serta tidak berbonceng tiga.

“Semoga masyarakat dapat menaatinya demi keselamatan tatkala jatuh atau kecelakaan lain saat berkendara,” pungkas Adib.

Reporter: Muhtar Habe

Editor: Khoirul Anam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *