DaerahFEATUREDNewsTOP STORIES

Ketum KGBN Nyatakan Sikap Terhadap Dua Orang yang Mengatasnamakan Relawan Ganjar

Foto: Sebuah pemberitaan di portal kabarindoraya (Foto: IST)

Jakarta, MZK News – Terkait pemberitaan yang ditulis oleh sebuah portal kabarindoraya, dengan headline berjudul Koordinator SAHABAT GP 2024 Dukung KPK segera Periksa Puan Maharani yang tayang pada (22/10/2022) adalah bersumber dari dua orang yang tidak dikenal oleh Relawan Sahabat Ganjar Pranowo.

“Mereka tidak kami kenal dalam organ relawan Sahabat Ganjar Pranowo 2024,” ujar Juliant Palar mewakili Himpunan Relawan Ganjar dari organ Kawan Ganjar Bersatu Nasional (KGBN).

Bersama Perwakilan Himpunan Relawan Ganjar yang terdiri dari Igat (Jangkar Baja), Kris Tjandra (Ganjarist), Seno (KOWATEG), Vino (Beta Indonesia), Ari (Gantari), Dr. Windy (GP Center), Niniek Henny (Ganesa), Tio Martha (Sobat Jarwo), Cheppy (Jarwo Center) dan Heru Subagya (RGP 2024) membuat pernyataan sikap.

“Berkaitan dengan adanya desakan pengusutan kasus e-KTP oleh dua orang yang mengatasnamakan organ relawan Sahabat GP 2024, yang menyeret nama Puan Maharani, kami atas nama Relawan Ganjar Pranowo menyatakan sikap,” imbuhnya lagi.

Adapun pernyataan sikapnya pada poin pertama mengatakan, bahwa dua relawan yang mengatasnamakan relawan Sahabat GP 2024 itu tidak dikenal. Relawan Sahabat GP tidak terkait dengan relawan Ganjar.

“Poin kedua, desakan pada aparat hukum oleh dua orang tak dikenal itu berpotensi membenturkan Ganjar dengan elit PDIP,” tegasnya, lagi.

Hal berikutnya pada point ketiga disampaikan bahwa mereka yakin, Ganjar Pranowo loyal dan bersikal tegak lurus ke partainya, serta tidak pernah mencampuri proses penegakkan hukum.

“Poin keempat, kami curiga, dua orang tak dikenal itu bertujuan jahat dan merugikan Ganjar Pranowo. Mereka sengaja berbuat demikian untuk menimbulkan dampak negatif terhadap Ganjar Pranowo,” pungkas Jepe panggilan akrab ketua KGBN.

Pada point kelima, mereka mendesak oknum yang mengaku-ngaku relawan Ganjar menyadari kesalahannya dan meminta maaf.

“Poin terakhir, yaitu keenam. Kami meminta aparat hukum untuk memeriksa dua orang tak dikenal itu karena telah melakukan tindakan yang meresahkan dan merugikan Ganjar Pranowo,” tutup Juliant atas pernyataan sikapnya mewakili perwakilan himpunan Relawan Ganjar.

Reporter: Denny Zakhirsyah

Editor: Khoirul Anam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *