Anggota Dewan Nurul Anwar Apresiasi Keberhasilan Desa Bukit Sawit Jadi Desa Antikorupsi
Muara Teweh, MZK News – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Haji Nurul Anwar, menyampaikan apresiasi kepada Desa Bukit Sawit, Kecamatan Teweh Selatan yang telah dinobatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Desa Anti Korupsi.
Dalam kesempatan ini, Nurul Anwar menghimbau agar desa lainnya yang ada di kabupaten Barito Utara dapat mengikuti keberhasilan Desa Bukit Sawit memperoleh predikat Desa Anti Korupsi.
Sebagai langkah lebih lanjut, Sekretaris Fraksi PKB DPRD Barito Utara ini, mengusulkan agar Desa Bukit Sawit dapat dijadikan sebagai role model atau model pembelajaran bagi desa-desa lain di Barito Utara.
“Kami mengusulkan agar Desa Bukit Sawit dijadikan percontohan. Melalui program pembinaan antar-desa, praktik baik yang telah diterapkan di Bukit Sawit dapat ditularkan ke desa tetangga,” jelasnya (13/11/ 2025).
Kemudian pemerintah daerah juga diharapkannya dapat menetapkan target tahunan yang jelas untuk memperluas gerakan desa anti-korupsi ke seluruh kecamatan di Kabupaten Barito Utara.
“Dengan sinergi yang baik antara pemerintah desa, DPRD, dan masyarakat, saya yakin korupsi dapat dicegah sejak dini, dan pembangunan desa dapat berjalan lebih optimal untuk kesejahteraan bersama,” ujar Haji Nurul Anwar.
Kedepannya diharapkan pentingnya penguatan tata kelola pemerintahan desa dan peningkatan partisipasi masyarakat sebagai langkah strategis dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel.
“Kami mendorong setiap desa memperkuat sistem akuntabilitas dan transparansi keuangan melalui penerapan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) secara optimal dan terbuka,” tegas Haji Nurul Anwar.
“Transparansi harus diikuti dengan mekanisme pengawasan yang kuat. Untuk itu, audit internal dan eksternal secara berkala, serta pendampingan dari instansi terkait seperti Inspektorat Daerah, mutlak diperlukan,” tambahnya.
Haji Nurul Anwar juga menyoroti peran aktif masyaraka, mengusulkan pembentukan dan pengaktifan Forum Masyarakat Desa Anti Korupsi yang melibatkan berbagai unsur, termasuk tokoh adat, pemuda, dan perempuan.
Reporter: Charly
Editor: Khoirul Anam