Anies Disambut Antusias, Rahmat Saleh: Optimis Raup 80 Persen Suara di Sumbar
Foto: Capres Nomor Urut 01 Anies Disambut Antusias di BIM (Foto: IST)
Padang, MZK News – Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan mengawali kampanye di tahun 2024 dengan berkunjung ke Sumatra Barat. Kedatangan Anies disambut amat meriah di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Rabu (3/1).
Dalam kesempatan tersebut, Anies menyatakan kekagumannya akan antusiasme masyarakat Minang untuk menyambut perubahan.
“Senang sekali bisa kembali ke Sumatera Barat, dan pagi ini antusiasme masyarakat tinggi sekali,” terang Anies.
“Insyaallah seperti juga sebelum-sebelumnya, masyarakat ranah minang ada di barisan perubahan yang selalu memilih untuk Indonesia lebih adil bagi semuanya. Kami makin optimis bahwa di Sumatra Barat masyarakat akan terus makin kokoh untuk mengusung perubahan di Pilpres tahun ini,” tambahnya.
Menurut Anies, masyarakat Minang memang punya tradisi panjang memperjuangkan gagasan perubahan untuk Indonesia yang lebih baik.
“Jadi saya tidak menterjemahkan sebagai dukungan kepada satu orang tapi dukungan kepada satu gagasan, yaitu gagasan perubahan,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Sumatra Barat, Rahmat Saleh mengatakan upaya pemenangan Anies di Sumbar tak lepas dari peran penting Partai pendukung dan relawan setempat.
“Kita mempunyai struktur yang baik, tiga partai koalisi (NasDem, PKB, PKS) plus dua partai koalisi tambahan yaitu Partai Ummat dan Partai Masyumi yang kuat dan solid,” kata Saleh.
Selain itu, dirinya menuturkan peran-peran caleg di lapangan serta simpul relawan yang kuat juga vital dalam upaya memenangkan Anies di Sumbar.
“Seperti ini relawan Manies, emak-emak Anies dan di luar itu banyak relawan sekitar 59 simpul relawan itu sudah siap berjuang untuk Anies tanpa dibayar,” paparnya.
“Saya sangat terbantu dengan kerja-kerja relawan, Insya Allah dengan relawan yang terstruktur, caleg dan tokoh-tokoh Sumatera Barat kita optimis angka 80 persen itu realistis,” tandasnya.
Reporter: Novrianto
Editor: Khoirul Anam