PPK Jalan Depati Duo Nenek Jelaskan Penyebab Keretakan kepada Komisi III DPRD
Foto: Ninik Mamak sidak jalan di Kecamatan Pesisir Bukit dan Kecamatan Koto Baru Kota Sungai Penuh (Foto: IST)
Sungai Penuh, MZK News – Komisi III DPRD Kota Sungai Penuh melakukan sidak terhadap pengerjaan Jalan Depati Dua Nenek yang berlokasi di Kecamatan Pesisir Bukit dan Kecamatan Koto Baru yang mengalami keretakan di beberapa titik saat pengerjaan, Sabtu (21/10/2023).
Komisi III DPRD Kota Sungai Penuh turun langsung ke lokasi didampingi langsung oleh PPK, Tim Teknis dan pihak Labor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Sungai Penuh guna untuk meninjau keadaan sebenarnya seperti yang dikabarkan oleh beberapa media online.
Saat dikonfirmasi Frans Mellas Pratama selaku PPK Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Sungai Penuh menjelaskan, dirinya saat itu sudah menjelaskan di depan Komisi III secara teknis penyebab terjadinya keretakan di beberapa titik badan jalan, keretakan dikarenakan beberapa hal ditengah ekstrimnya cuaca panas.
“Sudah dijelaskan kepada DPRD, untuk Mutu Beton dan Teknis pekerjaan sudah sesuai, namun keadaan cuaca belakangan ini sangat ekstrim, untuk penyiraman terhadap beton sudah maksimal, semua titik-titik keretakan akan diperbaiki dengan melakukan injeksi menggunakan bahan tertentu. Kemudian agar hal ini tidak terjadi lagi, kami sudah menginstruksikan beberapa langkah-langkah teknis kepada rekanan,” ungkap Frans, Jum’at (27/10).
Lebih lanjut, Frans juga menyampaikan bahwa Pihak Komisi III DPRD Kota Sungai Penuh juga telah memahami tupoksi dari DPRD dan terkait kendala dan penyebab terjadinya keretakan.
“Kunjungan komisi tiga merupakan bentuk tugas dan fungsi pengawasan legislatif, masukan dan saran dari komisi tiga tentunya akan mendapat atensi dan respon dari pihak dinas. Harapan kita semua agar pekerjaan ini dapat berjalan sukses dan lancar sehingga jalan yang dibangun memberikan kelancaran berlalu-lintas bagi masyarakat pengguna jalan di Kota Sungai Penuh,” pungkasnya.
Reporter: Dewi Wilonna
Editor: Khoirul Anam