Bupati Lahat Buka Lomba Desa Tingkat Provinsi Sumsel
Foto: Bupati Lahat Cik Ujang dan Kades Giri Mulya Mujiono di acara lomba desa tingkat Provinsi Sumsel (Foto: IST)
Lahat, MZK News – Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Sumatra Selatan Tahun 2023 khususnya di Kabupaten Lahat sangat berkembang dengan baik, maka dari itu, Bupati Lahat membuka lomba Desa Tingkat Provinsi Sumatra Selatan di Desa Desa Giri Mulya, Kecamatan Lahat, pada Rabu (07/06).
Hal itu dibuktikan adanya jalan transportasi di desa-desa di Kabupaten Lahat telah dibangun dan diaspal dengan baik sehingga masyarakat dapat lebih mudah menjangkau perekonomian lebih baik lagi.
Turut hadir dalam kegiatan Ketua TP PKK, Ketua GOW, Ketua DWP, Danramil, Kapolsek, Tim penilai Provinsi, seluruh OPD, Camat Lahat, Kepala Desa se-Kecamatan Lahat, beserta undangan lainnya.
Bupati Lahat Cik Ujang dalam arahannya menyampaikan pengembangan Desa di Lahat ini merupakan agenda tahunan yang mana kita dapat mengevaluasi apa saja yang menjadi kekurangan dan dibutuhkan oleh desa itu dinilai oleh provinsi langsung, dengan potensi Desa masing-masing.
Untuk itu, Cik Ujang berpesan, agar menyerap apa saja yang disampaikan narasumber, juri atau pun panitia guna perkembangan Desa di Kabupaten Lahat sehingga dapat bersaing dengan Desa maju di luar Lahat.
“Dengan adanya penilaian Desa dan Kelurahan di Desa Giri Mulya, Kecamatan Lahat oleh Provinsi, masyarakat lokal saya lihat banyak yang berjualan dan menghasilkan pundi-pundi rupiah. Yang jelas perekonomian di sini menjadi berputar, Pak Bupati Lahat sangat senang dengan adanya kegiatan ini,” ujarnya.
Kita ketahui bersama, sudah hampir 3 tahun kita dilanda covid-19 yang mendunia, yang mana perekonomian masyarakat tidak berjalan sebagaimana mestinya dan juga kita tidak bisa berkumpul seperti sekarang guna mematuhi protokol kesehatan guna mengurangi penyebaran virus covid 19.
“Alhamdulillah sekarang sudah normal kembali berkat doa masyarakat juga, tentunya covid 19 sudah merendah, BPMD Provinsi dan kabupaten menjadi lending sektor memberikan pemahaman kepada masyarakat di Desa,” katanya.
Untuk itu, dirinya berpesan kepada Lurah dan Camat maupun yang hadir di sini untuk menyerap ilmunya dan disalurkan ke masyarakat Desa dari sektor persawahan, perkebunan, pariwisata, bukan hanya kita dinas luar itu jalan-jalan saja memang ada untuk studi banding sesekali boleh.
“Seperti di Kabupaten Banyuwangi, saya pernah berkunjung dan tidak diperbolehkan tidur di hotel, melainkan tidur di homestay. Tujuan kami kesana melihat langsung keadaan kantor Desa di Banyuwangi yang sudah maju, fasilitas dari internet dan komputer ada dampaknya, sudah bagus untuk kemajuan Desa tidak usah lagi jauh-jauh mau keluar desa kalau fasilitas sudah ada. Bahkan, Jalan-jalan Desa di sana pun sangatlah luas,” jelasnya.
“Contohlah Desa yang sudah maju, yang mana mobil kalau lewat tidak menggangu dari arah berlawanan dan sudah tertata rapi. Untuk itu, mindset yang merugikan itu kita rubah untuk kemajuan Lahat. Dan itu menjadi ladang amal untuk memberikan tanah guna kepentingan bersama. Tentunya jalan desa harus tertata rapi,” imbuhnya.
Cik Ujang juga menambahkan, adapun untuk Juri penilaian harus benar-benar yang terbaik, yang mana bagus layak menang, menangkanlah. Berikan motivasi kepada yang belum mendapat juara supaya desa- desa di Kabupaten Lahat dapat berkembang dan maju sesuai apa yang menurut juri layak,” tegasnya.
Bupati lahat juga menyampaikan bahwa jalan di desa Giri Mulya pembangunannya jalan sudah diaspal mulus dari pangkal sampai ujung.
Bupati juga mengungkapkan kepada Kepala Desa, bahwa dulu jalan di sini masih tanah kuning, kalau hujan susah dilewati apalagi membawa keluar hasil kebun, sekarang sudah diaspal dan anak-anak dapat bersepeda, tentunya ini berkat bantuan masyarakat yang taat pajak, hasil pajak inilah kembali dibangunkan atau disalurkan ke jalan jalan menuju desa.
“Bapak sekalian, untuk diketahui bersama, prosesnya sangat panjang baik ke pusat baik ke provinsi disalurkan kembali ke kabupaten, itulah kami pemerintah melihat keadaan jalan desanya sendiri, ada yang cor beton bisa diaspal, kami aspal sesuai kondisi Medan,” ujarnya.
“Pesan saya agar memelihara dan merawat jalan desa, jangan sampai dimanfaatkan oknum yang tidak bertanggung jawab, kalau ada angkutan sawit masyarakat desa mencapai muatan 12 ton kurangi menjadi 8 ton agar jalan tidak rusak dan tahan lama, bawa hasil bumi dari desa ke kota semakin lancar yang jelas di Desa Giri Mulya juga lancar tentunya Desa tetangga akan makmur juga ikut dampak positif,” imbuhnya.
Dirinya menjelaskan, bahwa Program Pak Bupati yang sudah menyentuh masyarakat, bahkan sudah berjalan yaitu program kematian bantuan pemerintah berjumlah Rp 2,500.000, anak mau masuk sekolah SD, masuk kelas 1 SMP mendapatkan seragam baru lelaki maupun perempuan, juga untuk bibit ikan ada Dinas Perikanan.
“Teknisnya kades dapat bertanya untuk budidaya kolam modern supaya Lahat tidak kekurangan ikan, sektor perkebunan dan pertanian ada bibit pupuk dari dinas perkebunan dan juga program sekolah gratis, berobat gratis,” ungkapnya.
Dirinya berharap, mohon dinas terkait untuk menjalankan program sebaik mungkin jangan sampai mempersulit masyarakat.
Reporter: Heri/UjK
Editor: Khoirul Anam