DaerahFEATUREDNewsTOP STORIES

Kadisdik Kerinci Diduga Pungut Fee Proyek dan Potong Dana Kegiatan Non Fisik

Foto: Ilustrasi (Sumber: http://acehimage.com)

Kerinci, MZK News – Dalam waktu terakhir ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci selalu menuai sorotan, mulai adanya pungutan PPPK, dan sertifikasi guru yang belum terbayarkan, kini kembali mencuat kabar bahwa Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci Murison diduga meminta fee proyek kepada kontraktor dan memotong anggaran kegiatan hingga 10 persen.

Hal tersebut dibeberkan oleh salah satu sumber yang dapat dipercaya. Dirinya mengatakan bahwa pungutan fee tersebut berupa proyek yang ada di Dinas, baik PL (Penunjukan Langsung) maupun proyek besar atau tender dan kegiatan non fisik.

Saat dikonfirmasi, sumber yang enggan namanya disebutkan ini mengatakan, benar Kadisdik minta fee seluruh proyek, semua beliau yang menguasinya dan besaran fee proyek kisaran 7-10 %.

“Parahnya lagi, Kadis juga meminta uang kegiatan non fisik pada setiap kegiatan, apa saja di Dinas tersebut,” terangnya saat membeberkan pada wartawan melalui Via telepon beberapa waktu lalu, Jum’at (02/06)

Dirinya menambahkan, bahwa ermainan diduga pungut fee tersebut bukan hanya dilakukan di proyek saja, tetapi setiap kegiatan, Kadis juga meminta fee seperti kegiatan non fisik, seperti contoh ada acara lomba atau sejenis nya yang bukan bersifat proyek.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci Murison saat dikonfirmasi melalui ponselnya tidak menjawab hingga berita ini dipublikasikan.

Dewi Wilonna

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *