DaerahFEATUREDNewsTOP STORIES

Ketua DPRD di Kambang Utara Ungkap Ketakjubannya pada Syiar Islam di Sumbar

Foto: Ketua DPRD Sumbar saat melakukan Safari Ramadan di Kambang Utara (Foto: IST)

Pesisir Selatan, MZK News – Dua tahun pandemi covir-19, umat Islam harus banyak ucapkan Astafirullah, karena berkumpul dan berjemah dilarang.

“Mungkin pandemilah yang bisa meniadakan tarweh dan perayaan idul fitri, di masa penjajahan saja tidak sanggup melarang orang beribadah,” ujar Ketua DPRD Sunbar Supardi saat bersafari ramadhan di Mushalala Assalihin, Kambang Utara, Lengayang, Pesisit Selatan Minggu (9/4-2023).

Tapi tahun ini sekat itu dicabut ummat Islam Sumbar otomatis berbobdong-bonodong antusias ramaikan dan agungkan kembali syiar Islam.

“Masya Allah, sejak Ramadan awal sampai malam ke 18 ini, saya Safari Ramadan ke berbagai pelosok, saya lihat Umat Islam bergairah ramaikan masjid, surau dan musala, seperti di Assalihin malam ini,” ujar Supardi.

Pada bagian lain, Safari Ramadan Ketua DPRD yang menurut jadwal adalah yang terakhir mengajak dua komisioner Komisi Informasi Sumbar, Arif Yumardi (Wakil Ketua) dan Adrian Tuswandi (Komisioner 2 Periode).

Menyimak kegiatan Safari Ramadan di kampung Sekretaris DPRD Sumbar Raflis itu, sangat kental nuansa keterbukaan informasi publik.

“Ketua dalam berintegrasi dengan warga, termasuk menyampaikan program pemerintah terutama kinerja DPRD Sumbar sangat terbuka sekali,” ujar Adrian.

Bahkan untuk bantuan Pemprov Sumbar pada Safari Ramadan ini, Supardi membuka seterang benderangnya.

“Untuk Mushala Assalihin yang menjadi tempat terakhir di Safari Ramadan tahun ini saya kunjungi, datang membawa oleh-oleh bantuan Pemprov Sumbar senilai Rp20 juta, juga ada CSR dari Bank Nagar, Bank milik Sumbar untuk musala kampung Sekwan DPRD Pak Raflis Rp10 juta,” ujar Supardi.

Kata Toaik biasa Adrian disapa banyak kalangan di Sumbar, kalau mau ditutup-tutupi bisa saja antara Supardi dengan pengurus mushala

“Tapi tidak seperti itu karakter Pak Supardi yang 2022 kemarin meraih BUKA Award dari FJKIP dan KI Sunbar, “ujar Toaik.

Irigasi di Kambang Utara Lanjutkan!!!

Bahkan saat tahu ada bengkalai program. Pemprov Sumbar di Kambang Utara ini, Ketua DPRD langsung responsif.

“Proyek penyelesaian irigasi di sini sebenarnya dan harusnya sudah tuntas 2020, tapi terbengkalai karena kebijakan anggaran pembangunan di masa pandemi,” ujar Supardi.

Tapi kata Supardi pihaknya akan memprioritaskan lagi penyelesaian proyek irigasi di sini.

“Insyaallah ini jadi tanggungjawab saya dan Pak Zafri Deson, Wakil Rakyat Sumbar asli putra daerah ini untuk menuntaskan proyek bengkalai itu. Pak Zafri Deson harus kawal ini, 2024 harus selesai,” ujar Supardi, yang disambut langsung ‘Allhamdulillah, terima kasih Pak Zafri Deson dan Pak Supardi,” ujar jemaah Musala Assalihin tersebut.

Usai Safari Ramadan, Supardi menunda kembali ke Padang karena politisi Gerindra ini mau mendengarkan Rabab Pasisie Samalam Suntuak.

Malam terakhir Safari Ramadan Ketua DPRD berakhir sekita pukul 22.10 WIB diiringi rabab pasisie.

“Rabab Pasisie potensi seni dan budaya yang tidak hanya dijaga tapi menjadi ikon dari Pesisir Selatan ini,” ujar Supardi sambil melangkah ke mobil dinasnya. (***)

Reporter: Novrianto

Editor: Khoirul Anam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *