DaerahNewsTOP STORIES

Warga Desa Soro Barat Temukan Mayat di Pinggir Pantai

Foto: Jenazah yang ditemukan di pinggir Pantai (Foto: Ist).

Dompu, MZK News – Sosok mayat pria ditemukan warga di pinggir Pantai Teluk Saleh, Desa Soro Barat, Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Senin (24/1/2022).

Sosok mayat tersebut sebelumnya dilakukan pencarian oleh empat orang pada sekitar pukul 20.40 WITA dan ditemukan sekitar pukul 21. 00 WITA.

Posisinya dalam keadaan tergeletak kaku menghadap ke atas di pinggir pantai dan yang terlihat mengambang di atas air hanya kaki. Sedangkan kepalanya tidak terlihat / tenggelam karena air tersebut tidak terlalu dalam sekitar 70 cm.

Kapolres Dompu Iwan Hidayat Kasi Humas Akhamd Marzuki mengatakan, sosok mayat yang ditemukan warga tersebut yakni pria berinisial SN alias Fery (43) asal desa setempat.

Kronologinya, kata Akhmad Marzuki, berdasarkan keterangan anak korban, sebelumnya yakni sekitar pukul 17.30 WITA, korban memberitahukan pada istrinya kalau korban akan pergi ke pantai.

“Ya, korban mau mengecek perahu/ bot miliknya untuk ditarik agak ke pinggir karena takut rusak, mengingat adanya cuaca buruk,” ungkap Kasi.

Lantaran korban belum pulang- pulang, keluarganya mempertanyakan keberadaan korban karena jarak rumah korban dengan bot tidak jauh sekitar 70 meter.

“Merasa curiga, keluarganya pun bertekad mencarinya,” ujarnya.

Dia menyebut, setelah mayat ditemukan, keluarganya datang melaporkan ke kantor.

Atas laporan tersebut, Kanit Reskrim Hasanuddin dan anggota piket mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), serta menggalang keluarga korban maupun masyarakat sekitar.

Kanit Reskrim, sambung dia, memberikan imbauan pihak keluarga korban jika merasa keberatan dengan adanya kejadian ini, pihak kepolisian siap menyidik lebih lanjut.

Selain itu, pihak korban diharapkan untuk tidak terprovokasi dengan isu – isu yang tidak jelas.

“Sehingga akan menimbulkan situasi kamtibmas di Desa Soro Barat tidak kondusif,” sebutnya.

Dia menambahkan, setelah melakukan klarifikasi keterangan saksi-saksi, petugas lalu membuat surat pernyataan pihak keluarga tidak bersedia diautopsi terhadap mayat dan menerima kematian disebabkan oleh penyakit ayan ayam yang dideritanya.

“Atas dasar tersebut sehingga dari beberapa keluarga korban mengucapkan terima kasih kepada Polsek yang ikut membantu mengevakuasi korban,” pungkas Akhmad.

Reporter: Muhtar HB

Editor: Khoirul Anam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *