Takdir Roberto Mancini Juarai Piala Euro 2020 Bersama Italia
Jakarta-London, MZK News – Mancini saat masih jadi pemain, dirinya gagal memenangkan Trofi bersama Azzuri. Finish di urutan ketiga dengan Italia pada tahun 1990 dan menjad Runner Up pada tahun 1986 pada kejuaraan Eropa U-21, Senin (12/07/2021).
“Saya sangat beruntung bermain di tim yang hebat pada tahun 1990 dan tim U-21 yang hebat pada tahun 1986. Terlepas dari kenyataan bahwa kami adalah tim terbaik, kami tidak memenangkannya,dan kalah dalam adu pinalti dua kali,” katanya.
Sebagaimana dilansir oleh bbc.com, Senin, 12 Juli 2021, bahwa Italia mengalami perubahan haluan besar setelah tidak lolos dari ajang Piala Dunia tahun 2018 lalu, di bawah asuhan Roberto Mancini, total 34 pertandingan tidak terkalahkan.
Dia mengatakan, bahwa air matanya dipersembahkan untuk seluruh Italia, yang dikatakan setelah pertandingan usai.
“Itu adalah emosi yang terjadi, setelah mendapatkan sesuatu yang luar biasa. Itu adalah emosi melihat orang-orang merayakan dan para penggemar di tribun. Melihat semua yang berhasil kami ciptakan, semua kerja keras yang kami lakukan selama tiga tahun terakhir, tetapi khususnya lima puluh hari terakhir yang sangat sulit. Faktanya, kami mampu menempa tim ini selama 50 hari terakhir, mereka benar-benar menciptkan sesuatu yang tidak bisa dipisahkan ke depan. Mereka akan selalu identik dengan kemenangan ini,” tambahnya.
Sementara Giorgio Chellini sebagai kapten tim setelah memberikan Trofi Euro pertama sejak tahun 1968 kepada negaranya mengatakan, bahwa ada keajaiban di udara, sejak permainan di mulai di Roma sebulan lalu.
“Sedikit air mata jatuh. Kami semua berhak mendapatkannya, di uisa ini semakin menyadari apa artinya memenangkan trofi seperti itu. Kami telah mengatakan bahwa sesuatu yang ajaib ada di udara sejak akhir Mei, hari demi hari,” kata pemain berusia 36 tahun itu.
Reporter: Khoirul Anam
Editor: Martha Syaflina